Di dunia bisnis online sudah pasti kenal banget dengan namanya pre-order, atau yang biasanya dikenal dengan PO. Ya, pre-order ini memang kerap kali dijumpai di dunia bisnis, khususnya untuk jenis bisnis online. Bisa dibilang, pre-order dijadikan sebagai model bisnis yang paling ampuh untuk membuat bisnis online tersebut jadi lebih cepat dapat untung besar.
Tetapi demikian juga penting sekali untuk diketahui bahwa, sistem pre-order dalam bisnis online ini merupakan dimana ada kesepakatan antara konsumen dengan penjual atau pemilik bisnis, bahwasannya konsumen harus membayar sejumlah uang terlebih dulu diawal sebelum akhirnya barang tersebut dikirimkan.
Namun pastinya juga ada beberapa ide bisnis yang harus Anda perhatikan apabila Anda ingin sukses dalam membangun bisnis online dengan sistem pre-order. Apa saja ide bisnis tersebut? Mari simak informasi selengkapnya di bawah ini.
Ide Membangun Bisnis Online Dengan Sistem Pre-Order
1. Pentingnya Kualitas ProdukMenjalankan bisnis dengan sistem pre-order ini itu artinya akan menuntut para konsumen Anda agar lebih bersabar lagi menunggu produk yang diinginkan tersebut. Makanya dalam hal ini Anda diharuskan agar bisa memastikan terlebih dulu produk yang Anda jual memang benar – benar memiliki kualitas yang baik, sehingga tidak membuat konsumen Anda merasa kecewa.
Ya, dengan menjual produk dengan kualitas baik, sudah pasti Anda juga akan lebih percaya diri lagi untuk menawarkan produk Anda tersebut. Ada hal yang harus Anda ingat selalu di sini, yakni kepercayaan konsumen itu sangatlah penting. Sebab, bisa saja konsumen Anda akan jadi pelanggan yang loyal dan setia terhadap bisnismu.
2. Vendor yang kredibel dan sudah teruji kualitasnya
Menjalin kerjasama dengan vendor yang kredibel dan juga sudah teruji kualitasnya memang sangat disarankan sekali buat para pelaku bisnis online ini, tujuannya adalah agar bisa memastikan mereka dapat bekerja dengan profesional untuk memproduksi produk – produk yang dipesan nanti.
Tidak hanya itu saja, penting juga untuk melakukan pengamatan terlebih dulu, membandingkan dengan vendor lainnya, dan mempertimbangkan kelebihan serta kelemahan masing – masing vendor.
Silakan Anda pilih vendor yang bisa berikan harga produk terjangkau, tetapi berkualitas, sehingga Anda bisa dengan mudah menentukan harga jual yang lebih kompetitif lagi.
3. Menentukan target penjualan produk Anda
Ide bisnis online lain agar produk yang Anda jual bisa laris manis dan dapat untung besar dengan sistem pre-order adalah dengan menentukan target penjual. Ini pasti sangat diperlukan sekali untu mengatur strategi penjualan produk Anda. Karena semakin besarnya target yang dibidik, tentu saja Anda akan semakin butuh usaha dan juga strategi jitu yang lebih ekstra lagi.
Target penjualan untuk bisnis online Anda sudah pasti juga harus berkolerasi dengan kapasitas yang Anda miliki saat ini. Baik itu dari segi modal, sumber daya manusia, dan lain sebagainya. Anda sangat disarankan sekali untuk tidak terlalu memaksakan target yang terlampau tinggi, ada baiknya berjalan secara perlahan tetapi target tersebut bisa tercapai dengan baik. Sehingga Anda pun bisa meningkatkan target penjualan dengan kapasitas yang Anda miliki.
4. Perkuat Kualitas Sumber Daya Manusia
Membangun dan menjalankan bisnis online dengan sistem pre-order ini pada dasarnya butuh sumber daya manusia yang tangguh. Apabila Anda memang menargetkan penjualan yang besar, maka Anda harus punya sumber daya manusia yang terdiri atas beberapa tim solid, seperti halnya tim produksi, tim admin social media, dan juga tim customer service. Selain itu Anda juga harus bisa membantun tim yang benar – benar solid untuk bisa mencapat tujuan yang diinginkan.
5. Menentukan jadwal pre-order
Silakan Anda buat pre-order di tiap akhir bulan sampai dengan awal bulan. Ini adalah trik bisnis online paling jitu untuk memulai bisnis dengan sistem pre-order. Pada rentan waktu tersebut orang – orang sudah mulai gajian, dan umumnya mereka mulai mencari barang – barang yang mereka suka dan inginkan. Dengan demikian maka Anda akan semakin mudah lagi menarik perhatian mereka, para konsumen bisnis Anda.
6. Pelayanan Maksimal Pada Konsumen
Kepercayaan adalah kunci dari bisnis online dengan sistem pre-order ini, komunikasi yang baik jadi prioritas utama Anda. Silakan berikan respon yang baik tiap pertanyaan dan keluhan para konsumen. Anda dalam hal ini diharuskan agar bisa memberikan penjelasan alur yang haarus mereka lewati dalam mengikuti pre-order. Manfaatkan dengan baik media komunikasi yang ada, seperti email, social media, telepon, WhatsApp, SMS, atau LINE untuk memberikan merespon komsumen yang menghubungi Anda.
7. Mencatat pesanan yang masuk
Pencatatan pesanan ini memang wajib banget dilakukan secara tepat, jangan sampai Anda salah mencatat pesanan hingga pada akhirnya membuat kesalahan. Sebab, yang demikian ini hanya akan membuat konsumen Anda merasa kecewa dan komplain. Jadi, silakan coba catat secara mendetail, mulai dari nama konsumen, nomor telepon, alamat, detail pesanan, jenis, warna, ukuran, dan lain – lain.
8. Membuat alasan kepada konsumen ikut pre-order
Anda harus bisa memberikan satu alasan yang kuat kenapa konsumen Anda harus ikut pre-order. Silakan buat alasan yang menarik perhatian konsumenmu. Mungkin saja Anda bisa memberikan bonus, kondisi stok produk terbatas, atau diskon produk. Hal tersebut bisa Anda jadikan sebagai alasan kuat untuk menarik konsumen ikut pre-order produk yang telah Anda tawarkan.
9. Memberikan alur pemesanan yang jelas
Pembuatan alur pemesanan dan memberikan informasi kepada para konsumen Anda tentang alur pemesanan ini penting sekali untuk dilakukan. Tidak hanya bisa mempermudah konsumen untuk mengerti serta memahami sistem pre-order, tetapi Anda juga harus bisa mendapat kepercayaan konsumen. Biasanya beberapa prosedur yang harus dibuat diantaranya adalah jadwal buka tutup sistem pre-order, lama produksi, jumlah minimal pemesanan, pengiriman barang, dan lain sebagainya.
Setelah ide membangun bisnis online agar cepat dapat untung besar dengan sistem pre-order di atas Anda lakukan, Anda juga harus banget bisa melakukan pencatatan keuangan yang baik. Karena tanpa adanya pencatatan keuangan yang baik, maka Anda pun tidak akan bisa tahu apakah bisnismu berjalan dengan baik, atau tidak. Semoga informasinya bermanfaat.